Cara Menggerakkan Motor Stepper Menggunakan IC L293D dan Arduino

Motor stepper terbagi menjadi 2 jenis, yaitu Motor Stepper Unipolar dan Motor Stepper Bipolar. Motor stepper unipolar memiliki susunan stator yang mirip dengan motor stepper variable reluctance, perbedaannya stepper ini menggunakan rotor magnet permanen dengan dan penyusunan liliitan dalam yang berbeda (Budiharto, W).
Dalam Artikel ini hanya akan dibahas motor stepper dengan jenis Bipolar, motor stepper yang digunakan merupakan motor stepper bekas pembaca floppy disk dari komputer jadul, motor stepper jenis bipolar ini mirip dengan stepper unipolar, perbedaannya, lilitan stator pada motor stepper bipolar tidak memiliki center tap.
Prinsip kerja motor stepper adalah gerak putarnya dapat dikontrol secara digital. Bila sinyal clock diberikan pada rangkaian translator, maka salah satu kumparan pada stator akan tersuplai arus selama selang waktu tertentu sehingga motor stepper akan bergerak satu step sesuai dengan spesifikasi-nya. Bila setiap lilitan pada bagian stator teruplai arus selama selang waktu tertentu secara berurutan, maka motor stepper akan bergerak berputar (Budiharto, W).
Bagian rotor dari stepper berupa magnet permanen, sedangkan untuk stator-nya terdiri dari beberapa lilitan. Bentuk fisik dari konstruksi motor stepper dapat dilihat pada Gambar berikut:



Jika dilihat dari bentuk fisiknya, konstruksi motor Stepper mirip dengan motor Brushless DC, dimana untuk menggerakkan motornya tidak menggunakan sikat (Brushless).

Rangkaian driver motor stepper.
Untuk menggerakkan motor stepper ini kita membutuhkan sebuah driver (pengendali), salah satunya adalah dengan menggunakan IC L293D, untuk skema rangkaiannya dapat dilihat pada Gambar berikut:



Rangkaian fisik yang telah dibuat.



Kemudian untuk contoh programnya dapat dilihat pada sketch berikut:

Comments