Serial plotter
Untuk menampilkan informasi dari Mikrokontroller Arduino ke PC/komputer kita mungkin lebih mengenal fungsi serial monitor, dengan serial monitor kita dapat melihat informasi berupa karakter atau angka. Kita juga dapat memberikan perintah melalui serial monitor ini. tetapi mungkin sebagian belum mengetahui bahwa terdapat fitur baru yang tersedia di Arduino IDE (yang saya gunakan adalah versi 1.6.13) yaitu tersedianya serial plotter, fitur ini dapat kita akses melalui menu alat->serial plotter, atau melaui shortcut CTRL + SHIFT + L, dengan serial plotter kita dapat melihat informasi berupa grafik seperti pada gambar berikut
seperti halnya dengan serial monitor, kita harus menambahkan perintah Serial.begin() pada bagaian void setup(). Contoh program sederhana yang saya buat adalah sebagai berikut.
Untuk menampilkan informasi dari Mikrokontroller Arduino ke PC/komputer kita mungkin lebih mengenal fungsi serial monitor, dengan serial monitor kita dapat melihat informasi berupa karakter atau angka. Kita juga dapat memberikan perintah melalui serial monitor ini. tetapi mungkin sebagian belum mengetahui bahwa terdapat fitur baru yang tersedia di Arduino IDE (yang saya gunakan adalah versi 1.6.13) yaitu tersedianya serial plotter, fitur ini dapat kita akses melalui menu alat->serial plotter, atau melaui shortcut CTRL + SHIFT + L, dengan serial plotter kita dapat melihat informasi berupa grafik seperti pada gambar berikut
seperti halnya dengan serial monitor, kita harus menambahkan perintah Serial.begin() pada bagaian void setup(). Contoh program sederhana yang saya buat adalah sebagai berikut.
double x;
void setup() {
// put your setup code here, to run once:
Serial.begin(9600);
x = 0;
}
void loop() {
// put your main code here, to run repeatedly:
Serial.println(x);
x += 0.05;
if (x >= 6){
x = 0;
}
delay(50);
}
Type data yang dapat digunakan adalah double, ini karena penambahan x menggunakan bilangan pecahan (0.05). kita juga dapat menampilkan dua informasi grafik seperti Gambar berikut, dengan merubah bagian program
Serial.println(x);
x += 0.05;
if (x >= 6){
x = 0;
}
menjadi seperti berikut
Serial.print( sin (x));
Serial.print(“ “); //spasi berfungsi untuk memisahkan 2 grafik
Serial.priintln(cos(x));
x += 0.05;
if (x >= 6){
x = 0;
}
Hasilnya akan terlihat seperti Gambar berikut:
Grafik yang ditampilkan juga akan berbeda ketika kita menggunakan perintah seperti dibawah ini
Serial.println( sin (x));
Serial.println(“ “);
Serial.priintln(cos(x));
x += 0.05;
if (x >= 6){
x = 0;
}
Sehingga Tampilan-nya menjadi
Kesimpulan:
Fungsi utama dari penggunaan Serial plotter adalah untuk menampilkan informasi yang awalnya berupa angka menjadi sebuah Grafik, fungsi ini dapat kita gunakan sebagai pendeteksi detak jantung (seperti di rumah sakit), atau bisa juga digunakan untuk mendeteksi tegangan, sehingga informai yang ditampilkan lebih menarik dan lebih mudah dipahami. Berbeda dengan Serial monitor, dalam serial plotter kita tidak bisa memasukkan periintah, juga tidak bisa melihat informasi berupa kalimat Alphabet.
Comments
Post a Comment